Pernahkah kamu berpikir tentang desain rumah yang menyatu dengan lanskap? Dalam hal ini, itu tidak hanya berdekatan dengan alam tapi bena-benar menjadi bagian dari alam dan lanskap sekitar. Milad Esthiyagi adalah arsitek yang melanjutkan eksplorasi formal arsitektur pahatannya dengan “rumah lanskap” yang berliku-liku. Ruang berbentuk melengkung diharapkan untuk konteks pegunungan Swiss, merayakan topografi yang landai dan suasana hutan yang hijau.
Rumah ini didefinisikan sebagai kelanjutan dari lanskap berumput dari bidang tanah, mengintegrasikannya ke dalam arsitektur masa kini. Hasilnya, sebuah hunian dengan atap hijau yang landai dan dapat ditempati yang tumpang tindih dengan rapi untuk membingkai alam sekitarnya secara halus.
Milad Eshtiyagi merupakan arsitek Iran yang mengatur rumah lanskap menjadi dua jilid utama. Sementara satu volume sebagian tertanam di lanskap, volume lainnya melayang di atas kepala. Terdapat dua kamar tidur di bagian utara dari situs ini yang menempati ruang semi bawah tanah dan dibuka ke luar dengan jendela lebar yang terhubung dengan kolam renang. Arsitek ingin menciptakan efek visual yang indah dan permainan cahaya serta bayangan, terlihat dari air ke dalam ruang, serta kamar mandi di kamar tidur menggunakan skylight.
Rencana rumah lanskap mencakup home theater, bertempat di volume atas. Di sini, jendela atap dapat dioperasikan mengubah ruang dengan panel pembuka dan penutup. Panel-panel ini dapat dibuka saat ruangan digunakan sebagai ruang tamu yang dipenuhi cahaya alami, atau tetap tertutup saat ingin menonton film.
source: designboom
judul proyek: rumah lanskap
arsitektur: milad eshtiyaghi
