Tinggal di rumah kecil memang menuntut kita harus pintar dalam menyiasati setiap ruangan yang ada, dan menambahkan mezzanine adalah solusi praktis bagi kamu yang ingin sedikit ruangan esktra. Lalu apa sih mezzanine itu? Secara garis besar, mezzanine adalah istilah bagi sebuah hunian dengan lantai tambahan yang berada di dalam ruangan. Berbeda dengan konsep rumah tingkat pada umumnya, mezzanine ini dianggap lebih praktis dan murah bagi kamu dengan budget terbatas.
Selain memberi ruang ekstra, penggunaan mezzanine ini juga akan membuat interior kamu terlihat lebih menarik karena kamu bisa menempatkannya di ruangan apapun yang masih memungkinkan. Namun, tidak semua ruangan bisa dipasang mezzanine karena kamu tetap perlu menyesuaikannya dengan ruangan yang kamu miliki.
Ada beberapa faktor yang perlu kamu perhatikan jika kamu tertarik membuat mezzanine sebagai bagian dari dekorasi rumahmu. Berikut kami telah mengumpulkan beberapa tips bagaimana menciptakan mezzanine sebagai solusi praktis untuk ruang kecil, sangat berguna jika kamu tinggal di kawasan perkotaan atau hunian mungil.
1. Perhatikan luas ruangan
Sebelum memutuskan untuk memasang lantai mezzanine, perhatikan dulu seberapa luas ruangan yang kamu punya. Idealnya, posisi mezzanine berada di tengah-tengah dua lantai rumah yaitu antara lantai dasar dan langit-langit rumah. Pikirkan dengan matang pemasangan mezzanine agar tidak menggangu mobilitasmu di dalam rumah, apakah kamu ingin membuatnya di ruang tamu, kamar tidur atau sebagai ruang kerja tambahan.
2. Perhatikan tinggi langit-langit
Meskipun ukuran lantai mezzanine perlu disesuaikan menurut tinggi langit-langit, namun perlu diperhatikan bahawa mezzanine memiliki jarak yang cukup dari dasar lantai sehingga tidak membuat kepalamu terbentur. Langit-langit rumah yang tergolong pendek akan sulit membuat mezzanine yang nyaman. Ini juga bisa membuat ruangan terasa sempit dan pengap.
3. Sesuaikan dengan fungsinya
Lantai mezzanine biasanya diterapkan dengan konsep terbuka. Itu sebabnya kamu perlu menggunakan lantai mezzanine agar sesuai dengan fungsinya. Sebagai contoh, mezzanine sangat tepat dijadikan ruang bermain, ruang keluarga, ruang kerja, atau ruang hiburan di rumah.
4. Pilih material terbaik
Meskipun hanya berfungsi sebagai lantai tambahan, namun pastikan material mezzanine benar-benar kuat dan aman untuk digunakan. Jangan sampai karena kualitas material yang ala kadarnya membuat lantai mezzanine roboh yang malah akan membahayakan keluarga. Cara paling aman adalah menyatukan lantai mezzanine dengan konstruksi bangunan lalu pilih meterial seperti besi atau kayu yang memiliki ketahanan yang kokoh.
5. Optimalkan sirkulasi udara dan pencahayaan alami
Lantai mezzanine biasanya berukuran tidak terlalu besar. Jadi, kamu harus selalu memperhatikan sirkulasi udara sebaik mungkin. Gunakan jendela atau ventilasi udara yang sesuai atau gunakan AC agar semakin sejuk. Selain itu, membiarkan cahaya alami masuk ke dalam ruangan juga bagus untuk kesehatan.
6. Pilih desain tangga yang tepat
Tangga tidak bisa dipisahkan dari pembuatan lantai mezzanine karena sebagai akses yang digunakan setiap hari. Pastikan memilih desain tangga yang sesuai dengan lantai rumahmu agar tidak terkesan sempit. Kamu juga bisa memilih tangga dari material yang kamu sukai seperti tangga kayu ini yang membuat hunian makin estetik.
7. Pilih furnitur yang sesuai
Memilih furnitur yang sesuai dengan desain mezzanine akan sangat berfungsi optimal. Apalagi jika lantai rumah mezzanine menjadi bagian yang paling sering kamu gunakan sehari-hari. Pilih furnitur yang nyaman dan tidak terlalu tinggi karena bisa membuat ruangan terasa sempit.
