Pernahkah kamu bermimpi memiliki sebuah rumah yang nyaman di tepi danau? Mungkin terasa seperti hanya ada di buku cerita dan dongeng tetapi rumah seperti itu benar-benar ada. Ini adalah salah satu proyek yang memukau kami, dikelilingi oleh pohon kenari tinggi di tepi danau dengan air paling jernih di Honshu, studio arsitektur Ninkipen! merancang sebuah rumah sederhana yang bebas dari hiruk pikuk kota yang sibuk.
Bertajuk ‘Kosou’ yang menawarkan pemandangan danau dan keindahan pegunungan alpen utara dengan cekungan yang diisi dengan mata air. Seperti desain rumah Jepang pada umumnya, baik interior maupun eksterior menawarkan kesederhanaan yang bersahaja sambil tetap terhubung ke habitat alamnya.
Atapnya berbentuk simetris seolah-olah bersujud di atas danau sehingga terlihat menyatu dengan alam sekitar. Bagian depan terdiri dari 2 kamar dengan lantai tanah menghubungkan gunung dan danau seperti terowongan. Saat musim panas, kamu dapat menghabiskan waktu selama mungkin di luar ruangan, dan di musim dingin kamu apat menghangatkan diri dengan tungku kayu.
Ruang tamu ditutupi dengan pohon larch dan penuh vitalitas, menghadap ke danau dengan cara yang naif, dan kamu juga dapat menatap samar-samar pada riak yang selalu berubah atau melangkah di tepi dan melompat ke danau. Desain jendelanya dilengkapi dengan layar shoji sehingga kamu dapat bangun di pagi hari dalam kabut putih, dan setelah gelap kamu dapat menghabiskan waktu yang berkualitas bersama keluarga.
Arsitek menyiapkan meja tulis berukuran cukup yang dapat menampung semua orang di dalam, menjadikannya tempat yang lebih pribadi. Karena Jepang terdapat beberapa musim, lingkungan ini juga dilewati hujan salju di musim dingin yang bisa mencapai ketinggian satu meter. Itulah saat terbaik berada di rumah ini sambil menikmati cahaya yang semakin kecil di lanskap yang dipenuhi dengan segala sesuatu yang putih dan tenang.
foto : Hiroki Kawata
arsitek: Ninkipen!