Tanpa disadari sebagian besar hidup kita habiskan di dalam ruangan. Beberapa pekerjaan atau aktivitas lainnya mungkin mengharuskan orang untuk keluar lebih banyak tetapi kita tetap harus pulang dan beristirahat. Mungkin inilah alasan mengapa konsep biofilik diciptakan, bahkan desain interior ini menjadi tren yang terus berkembang dan sangat populer hingga saat ini.
Lalu apa sih interior biofilik itu? Berasal dari kata’biophilia’ yang berarti cinta alam. Prinsip desainnya bertujuan untuk memulihkan hubungan kita yang semakin jauh dengan alam, terutama bagi kamu tinggal di kawasan perkotaan yang sulit menemukan taman hijau. Memperkuat koneksi visual dengan lingkungan sekitar, memastikan koneksi konstan ini juga membawa banyak efek positif bagi kesejahteraan, produktivitas, maupun kesehatan mental dan fisik kamu.
Nah, jika kamu ingin merangkul alam ke dalam rumah, ikuti konsep biophilic. Selain membuatnya berkelanjutan, kamu perlahan akan merasakan dan menghargai dampak positifnya terhadap kehidupan sehari-hari. Berikut ini beberapa inspirasi interior biofilik dan menerapkannya ke dalam rumah!
Sepenuhnya dekat dengan alam
Berada di dekat alam berarti dikelilingi oleh tanaman hijau, cahaya matahari, dan udara segar. Elemen-elemen ini sangat penting untuk mendorong perasaan nyaman di dalam rumah. Cara paling mudah adalah menempatkan banyak tanaman hias favoritmu di berbagai area yang kamu sukai. Itu bisa berada di lantai, pot, atau menggantungnya sesuai selera. Ide lainnya, cobalah membuat banyak ruang terbuka dengan jendela dan skylight. Hal ini memungkinkan lebih banyak sinar matahari yang masuk ke rumah. Jika kamu suka dengan keterbukaan, tidak ada salahnya membuat konsep ruang terbuka dengan meminimalkan penggunaan dinding.
Hanya gunakan bahan alami
Sejalan dengan membawa nuansa alam, idenya juga mencakup bahan yang kamu gunakan untuk furnitur, dekorasi, atau aksesoris. Semakin kamu menyambut elemen alami ke dalam rumah, maka semakin kamu merangkul konsep biofilik. Mungkin beberapa furnitur alami seperti kursi rotan atau kursi kayu estetik terlihat tidak sempurna, namun desain inilah apa yang kamu lihat di lingkungan alam. Letakkan berbagai elemen alami seperti kayu, bambu, rotan, atau bahkan batu, kamu membawa campuran itu ke dalam rumah yang mana membuatnya terlihat mentah dan alami.
Banyak menampilkan bentuk organik
Saat kamu memutuskan membawa konsep biofilik, bersiaplah bermain dengan bentuk-bentuk organik. Saat di alam kamu akan menemukan berbagai pola dan struktur. Gabungkan berbagai bentuk alam sebagai pilihan utama. Alam adalah semua tentang tepi melengkung, putaran lembut, dan ketidaksempurnaan kecil. Melihat pola biomorfik ini memberi pikiran dan tubuh kita tingkat kenyamanan dan kesenangan.
Membawa alam ke dalam rumah
Konsep biofilik memang bagus diterapkan untuk ruang terbuka. Kamu bisa memasukkan pemandangan alam ke dalam rumah dengan membuat dinding atau pintu kaca. Menurut prinsip desain biofilik, ini mengikuti persepsi perlindungan dan prospek. Berada di alam membangkitkan perasaan kemungkinan dan pertumbuhan. Dengan memiliki pemandangan luar tanpa hambatan, membuat ruangan terasa lebih terbuka dan bebas sekaligus tetap aman dan terlindungi.
Lihat lebih banyak ide interior biofilik favorit kami di bawah ini!
